![]() |
# Gunung Mimpi di iTabaos # |
Kami tiba di tempat kegiatan sekitar jam 4.30 sore dan kami terlambat. Kegiatan sudah dimulai dan kami langsung bergabung dengan kakak-kakak yang sudah hadir sejak awal. Jujur saja, percakapan orang dewasa agak membosankan bagi kami yang masih kecil, tapi kami menikmatinya saja. Percakapan tentang Internet, Media-medianya, dan lain-lain.
Setelah semuanya selesai, kami pun Berbuka Puasa bersama. Ini yang menarik, sebab kami selama ini belum pernah sekalipun melihat bagaimana cara berbuka puasa itu. Ini aneh bukan? Tentu saja aneh, sebab seharusnya kami yang hidup di bumi Maluku yang majemuk tahu dan saling mengenal satu dengan yang lain, sekalipun kami berbeda agama. Syukurlah, hari ini kami bisa terlibat bersama-sama. Ini pengalaman menarik yang kami ceritakan sepanjang perjalanan pulang ke rumah.
Oh iya, hampir lupa! Setelah berbuka puasa bersama, ada kawan-kawan kami yang membacakan puisi untuk kami semua. Kawan kami, Tiara dan Intan membacakan puisi Chairil Anwar dan Iman Abda. Kami juga berbalas pantun dengan om-om yang datang dari Jakarta dan menyanyikan lagu yang sebelumnya pernah kami nyanyikan di gereja. Akhirnya kami menyanyikan lagu Ambon yang berjudul "Gandong" serentak bersama-sama. Lagu itu bercerita tentang persaudaraan atau tentang bagaimana orang Maluku hidup bagai saudara sekandung. Itu cerita kami hari ini
Terima kasih untuk kakak dan kawan-kawan semua. Salam manis dari kami semua di Gunung Mimpi.
0 komentar:
Post a Comment